Thursday, August 14, 2008

3 Teknik Analisa Air Limbah


    Air limbah merupakan air buangan dari sisa suatu aktivitas dari rumah tangga, pabrik, maupun rumah sakit. Air limbah yang dibuang langsung ke lingkungan sekitar pasti akan berdampak ke makhluk hidup disekitarnya terutama manusia. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penanganan terhadap air limbah ini. Ada beberapa cara pengolahan air limbah. Namun sebelum dilakukan penanganan lebih baik dilakukan analisa terlebih dahulu agar dapat ditentukan jenis penanganan limbah yang lebih sesuai dan dapat dilakukan dengan efektif.

    Ada beberapa cara analisa yang dilakukan pada air limbah antara lain :
1.      Analisa Dissolved Oxygen/Oksigen Terlarut (DO)
Dalam menganalisa air limbah perlu dilakukan beberapa analisa terhadap oksigen terlarut dalam air. Jumlah oksigen terlarut dalam air berkisar antara 7-14 ppm dimana oksigen terlarut ini berasal dari udara dan hasil fotosintesis. Pada air yang tercemar oleh limbah memiliki akan kadar oksigen terlarut yang cukup rendah karena oksigen tersebut dibutuhkan oleh mikroorganisme untuk mendegradasi limbah yang ada di dalam air. Oleh karena itu, semakin kecil DO maka semakin tinggi tingkat polusi pada air tersebut
2.      Analisa Biochemical Oxygen Demand (BOD)
BOD adalah kebutuhan oksigen yang diperlukan untuk menguraikan senyawa organic dalam air (dinyatakan dalam ppm). Tujuan dilakukannya uji BOD adalah untuk mengetahui jumlah bahan organic yang ada didalam air berdasarkan jumlah oksigen yang diperlukan oleh mikroorganisme untuk memecah bahan-bahan organic dalam air.
3.      Analisa Chemical Oxygen Demand (COD)
COD adalah kebutuhan oksigen yang diperlukan untuk mengoksidasi bahan-bahan organic yang sukar dihancurkan di dalam air. Uji ini dilkukan untuk melengkapi hasil uji BOD karena uji COD memiliki keuntungan antara lain membutuhkan waktu yang lebih sedikit dan lebih praktis.

No comments yet